Dia Menangis
dia menangis
meratapi sebuah kehidupan di masa lalu
meraung di hadapanku
mengutuk keabadian gelap
"tapi aku masih di sini"
dia menangis
berkelebat di hadapanku
mencari sebuah jawaban
"aku tak punya itu"
dia menangis
merintih perih luka
hati yang tertancap
salib hukuman untuk seorang pendosa
"tapi mengapa?"
dia menangis
meneteskan air matanya ke pangkuanku
"pulanglah, biarkan aku sendiri"
dia menangis
esok malam lagi
Minggu, Agustus 04, 2002
2:10 PM
Posted by
Unknown
0 comments:
Posting Komentar