Kamis, Agustus 08, 2002

0 comments

Bila Ku Tahu

Di jumpa kita yang lalu
Ada getar rasa yang menggoda
Oleh tatap lembut sinar matamu
Yang membawaku
Dalam kelana mimpi malam


Dalam sejuta tanya ingin kutanyakan
Mungkinkah kita beriringan sejalan
Mengukir canda, meraih bahagia berdua?

Karena kepadamu kuingin jujur
Bahwa kasih sayang yang tersimpan
Kan kupersembahkan untukmu seorang

0 comments

segenggam cinta jatuh sebutir demi sebutir
jelma butir-butir jam pasir
kala angin dan musik malam menyihir
kau dan aku, di sudut itu
masih juga aku terpatri di sudut matamu
di bicaramu

gemerincing
jarum jatuh berdenting
dan hatiku yang pernah hening
penuh gaung mendenging


kau cantik
kau, cantik

0 comments

Buat Kekasih Ku

ada sebait rindu padamu
yang menggantung menggelayuti memenuhi kalbuku
kini makin merebak dan berbunga
berbunga, bertunas dan berbuah

rindu ini tak main-main
rindu karena ada cinta
cinta dari Sang Kekasih
aku tak ingin rindu ini berkurang,
aku ingin ia selalu bertambah

bukan karena kecemburuan
namun karena cinta
sunguh ini akan jadi buah yang indah

aku kagum akan semua yang ada padamu

Minggu, Agustus 04, 2002

0 comments

Dia Menangis
dia menangis
meratapi sebuah kehidupan di masa lalu
meraung di hadapanku
mengutuk keabadian gelap

"tapi aku masih di sini"

dia menangis
berkelebat di hadapanku
mencari sebuah jawaban

"aku tak punya itu"

dia menangis
merintih perih luka
hati yang tertancap
salib hukuman untuk seorang pendosa

"tapi mengapa?"

dia menangis
meneteskan air matanya ke pangkuanku

"pulanglah, biarkan aku sendiri"

dia menangis
esok malam lagi



Kamis, Agustus 01, 2002

0 comments

dering telefon terdengar

halo, apa kabarmu kekasih cantik"
aku sedang dijalan, mau pulang"
terdengar suaramu diseberang sana...

pukul berapa ini? mengapa terlalu larut kamu pulang?"
pukul dua pagi", " terlalu banyak yang harus kukerjakan dan tak dapat kutunda"
sayang jarak terlalu jauh, aku tak bisa menunggu pulang"

suaraku terdengar tersekat di tenggorokan
apa kamu merindukan aku? seperti aku merindukanmu?"
desah nafasmu pelan di telefon...
hening....
dan kau berkata

ah,kalau aku tak rindu padamu tak kan kutelfon kau larut malam hingga kau harus bangun dari tidur nyenyakmu"
kembalilah tidur...
aku menyela dengan cepat.." tapi...."

"tidurlah, letakkan telefon itu didekatmu..."
"mengapa?" tanyaku heran....
"aku ingin mendengar suara nafasmu yang sedang tertidur..."



0 comments

Menunggu
setulus hati menanti kekasihku
bilakah semua bersinar kembali

katakan ragu telah musnah
entah dimana ikut kelana angin waktu
klise memang,
untuk disebut dan terucapkan
betapa embun sempat menggetarkan,
awan selalu memucatkan
sampai - sampai kau terlewatkan

aku menunggu hatimu, dik
menyapa aku di petang nanti
seolah kau sudi ada di sini
hingga fajar hampir kembali

0 comments

Aku sudah terlalu lelah
melangkahi daratan, gunung-gunung dan sgala lembah
yang kudapatkan hanyalah luka
:berdarah

Aku sudah terlalu lelah, Sayang
selami lautan, danau-danau dan sgala anak sungai
yang kudapatkan tetaplah luka
:busuk bau nanah

Sungguh aku terlalu lelah, Sayang
aku ingin istirah selengangan malam
tanggalkan mimpi-mimpi
padamkan matahari

Cukuplah sudah petualanganku ini
kalau hanya darah dan nanah yang kujumpai
kupilih tidur di sisi-Mu, Sayang
mencumbui bayangan-Mu
biarlah mereka berperang sendiri
berebut tahta yang tak pasti
:hanya kepada-Mu-lah segala persoalanku kukembalikan.

 
... Shadows in the Dark! creditosbtemplates creditos Templates by lecca 2008 .....Top